Jumat, 06 Juni 2014

Air Terjun Sikulikap

Bingung mau liburan kemana di akhir pekan? Banyak yang  mengunjungi Berastagi dan singgah sebentar di penatapen Berastagi. Tapi Cuma menikmati jagung bakar dan  udara Berastagi yang sejuk, terlalu mainstream bukan? Hahahah Nah di sini penulis mau berbagi pengalaman wisata alam yang bisa di jadikan rekomendasi tentunya bagi yang menyukai jungle tracking. Dan yang pasti JANGAN BUANG SAMPAH SEMBARANGAN yaa :)


LOKASI

                AIR TERJUN SIKULIKAP merupakan air terjun yang berlokasi di perbatasan gapura Deli Serdang dan Kabupaten karo. Berada di jalan Jamin Ginting KM 54, Doulo,Berastagi. Dan hanya memakan waktu 1,5 jam dari kota Medan. Lokasinya tidak jauh dari pabrik Air mineral aqua.  Masih Penasaran lokasinya dimana? Cek aja di Google Earth, ketik saja kata kuncinya Kulikap Waterfall. Nih saya kasi screenshotnya.



TRANSPORTASI

      Akses Transportasi untuk mencapai lokasi cukup mudah, akses dari medan dapat dimulai dengan Menggunakan jasa transportasi yang berada di sekitar daerah simpang Kwala . Transportasi yang plg banyak digunakan antara lain Bus Sutera, Bus Sinabung dan Bus Murni. Biaya transportnya juga relaif murah, Cuma 10rb rupiah saja. Bagi yang membawa kendaraan sendiri, cukup dititipkan di tempat warung jagung di sekitar gerbang masuk air terjun tersebut, berhubung penulis datang tidak menggunakan kendaraan pribadi jadi soal biaya penitipan kendaraan saya tidak tahu. Hehehehe


AIR TERJUN SIKULIKAP

    Pintu masuk air terjun sikulikap Tepat berada di sebelah gapura perbatasan.  Berhubung tidak ada biaya karcis/retribusi langsung saja masuk lokasi Air Terjun Sikulikap. Jarak yang harus di tempuh juga tidak jauh, sekitar 1 Km. sepanjang perjalanan hampir 60% persen jalur tracking sudah disemen.  Dan di sepanjang perjalanan juga di sediakan kursi yang terbuat dari batu. Desainnya juga sangat unik persis seperti kursi batu megalitik. Dan jalur tracking yang di lewati juga tidak terlalu berbahaya karena sebagian jalur yang mengarah kearah jurang telah di buat pagar besi. Kontur tanah yang di lalui juga tidak terlalu curam.


Sepanjang jalan kita akan menelusuri hutan lebat khas tropis yang sepanjang perjalanan akan ada berbagai jenis jamur dan objek - objek menarik lainnya. Cocok jadi objek buat wisatawan yang menyukai photograpy.  Dan apabila beruntung kita bisa melihat banyak monyet Gibon yang berteriak dan bergelantungan di atas pohon. Setelah berjalan menelusuri hutan sekitar 20 Menit, kita sudah bisa melihat keindahan Air Terjun Sikulikap. semua rasa penasaran yang selama ini terbayar saat guyuran air jatuh dari ketinggian 30 meter itu.



Sangat di sayangkan, banyak yang tidak mengetahui lokasi wisata ini. saya sendiri yang lahir di daerah tersebut baru mengetahui adanya air terjun ini dari modal searcing di Youtube. Dan saat saya memposting beberapa poto dan video saya di media sosial banyak yang tidak pernah mendengar dan mengetahui daerah wisata ini.  Padahal Air Terjun Kulikap layak di jadikan salah satu sumber pendapatan daerah tersebut. Berdasarkan informasi yang saya baca bahwa pemerintah daerah tidak mencanangkan dana APBD untuk mempromosikan tempat wisata ini. Rasanya wajar saja saat memasuki wisata ini wajib membayar sejumlah retribusi tertentu.

TIPS
11. Bawa Jaket, pakaian ganti, seperti handuk kalo mau mendekati Air Terjun Sikulikap ini. dijamin basah kalo dekatin air terjunya
  2. Jalan licin dan Warna air kelihatan keruh saat musim peghujan, cuaca juga relatif berubah-ubah tapi tenang ada tempat berteduh.
 3.  Bawa makanan dan yang pasti DILARANG KERAS BUANG SAMPAH SEMBARANGAN yaa :)





Semoga bisa jadi pertimbangan wisata anda selanjutnya :)


4 komentar:

  1. enggak nyesal deh kesini , tempatnya bagus banget . saya aja disuruh ketempat ini lagi mau lagiiii , pokonya seru deh :)

    BalasHapus
  2. saya baru mau kesana,
    terimakasih info nya

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus